Bengkulu – Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Bengkulu mengadakan Morning Call dengan tema “Transfer Knowledge”di Aula KPKNL Bengkulu, Senin (5/9). Kegiatan ini diikuti oleh Kepala Seksi maupun pelaksana di lingkungan KPKNL Bengkulu. Materi transfer knowledge merupakan hasil dari tiga diklat yang diikuti pegawai KPKNL Bengkulu pada 22 s.d. 26 Agustus 2016, antara lain Diklat Penyegaran Pelaksanaan Rekonsiliasi BMN bagi Pengelola Barang di Pusdiklat KNPK, Tangerang Selatan; Diklat Sistem Akuntansi BMN Berbasis Akrual bagi Pegawai DJKN di Pusdiklat Anggaran dan Perbendaharaan, Bogor; dan Diklat Pengelolaan Kinerja di Balai Diklat Keuangan (BDK), Makassar.
Dalam arahannya Kepala KPKNL Bengkulu Tredi Hadiansyah mengatakan bahwa semua pegawai KPKNL Bengkulu yang mengikuti diklat atas nama KPKNL Bengkulu wajib menyampaikan hasilnya dalam morning call. “Diklat dirancang untuk mendukung tugas dan fungsi DJKN sehingga transfer knowledge kepada sesama pegawai penting dilakukan, selain untuk berbagi pengetahuan juga untuk mengukur sejauh mana pemahaman pegawai atas materi diklat”, papar Tredi.
Kepala Subbagian Umum Muh. Fauzan Rifai membuka acara pada pukul 09.00 WIB, dilanjutkan pembinaan dan pengarahan dari Kepala KPKNL Bengkulu. Pelaksana Seksi Pengelolaan Kekayaan Negara (PKN) Wilda Novrati Lesti –yang mengikuti diklat Penyegaran Pelaksanaan Rekonsiliasi BMN bagi Pengelola Barang- mengawali transfer knowledge dengan materi Pelaksanaan Rekonsiliasi BMN bagi Pengelola Barang. Echi (panggilan akrab Wilda) memaparkan dari pelaporan dan rekonsiliasi BMN, akuntansi BMN, aplikasi rekonsiliasi BMN (SIMAN), dan ditutup alur rekonsiliasi BMN.
Masih dari Seksi PKN, Kepala Seksi PKN Muchtar Fathoni juga ikut andil transfer knowledge tentang Akuntansi Pemerintahan Berbasis Akrual. Muchtar Fathoni memaparkan secara singkat terkait materi yang diperolehnya di Pusdiklat Anggaran dan Perbendaharaan, Bogor. Diklat ini diperuntukkan bagi pegawai Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) yang mendapatkan tugas pengelolaan BMN. “Pencatatan akrual ini harus dipahami teman-teman di subbag umum, saat diklat yang sering diulas adalah pengadaan”, ujar Fathoni.
Pengelolaan Kinerja menjadi materi ke-tiga sekaligus terakhir dalam transfer knowledge hari ini. Dua pegawai Seksi Kepatuhan Internal, Bungsu Teguh Karnadi dan Budi Prasetyo secara bergantian memaparkan apa yang telah didapat saat mengikuti Diklat Pengelolaan Kinerja. Secara garis besar, Pengelolaan Kinerja terbagi Perencanaan, Pelaksanaan, Penilaian dan Evaluasi. Hal-hal yang dipaparkan antara lain Balance Scorecard, Peta Strategi, Indikator Kinerja Utama (IKU), Kontrak Kinerja, Penilaian Kinerja, Penilaian Perilaku, dan Dialog Kinerja Organisasi maupun Individu. “Kualitas Kontrak Kinerja (K3) dan Dialog Kinerja merupakan current issuedi pengelolaan kinerja. Kami berharap setiap pegawai memiliki kesadaran dalam IKU. Tidak harus selalu template, koordinasikan dengan kepala seksi masing-masing dan senantiasa tertib dalam mendokumentasikan capaian kinerjanya”, jelas Kepala Seksi Kepatuhan Internal Bungsu Teguh Karnadi.
Sebelum menutup acara, Kepala KPKNL Bengkulu menyatakan kegiatan transfer knowledge akan terus digalakkan. “Kegiatantransfer knowledge kalau bisa mendatangkan pemateri dari eksternal. Satu tahun minimal dua kali. Semoga transfer knowledgesebagai dukungan terhadap capacity building bagi seluruh Sumber Daya Manusia DJKN”, tutup Tredi. (Reporter: Budi Prasetyo/ Editor: Bungsu Teguh Karnadi dan Tsabit Turmudzi)
====================================================================
Fhoto - fhoto terkait berita :